Mgr. Ignatius Suharyo, Uskup Agung Jakarta |
Kabar
gembira datang dari Vatikan untuk Gereja universal, khususnya Gereja
Katolik di Indonesia. Pada hari Minggu petang, tanggal 01 September
2019, Tahta Suci Vatikan mengumumkan pengangkatan 10 kardinal baru;
salah satunya adalah Uskup Agung Jakarta, Ignatius Suharyo
Hardjoatmodjo.
Kardinal Indonesia yang Ketiga
Dengan
diangkatnya Mgr. Ignatius Suharyo sebagai Kardinal, maka Gereja Katolik
Indonesia telah memiliki tiga orang Kardinal dalam sejarahnya, antara
lain:
- Mgr. Justinus Darmojuwono : diangkat sebagai Kardinal oleh Paus Paulus VI pada tanggal 26 Juni 1967 dengan gelar Kadinal-Imam Sanctissimi Nome di Gesu e Maria in Via Lata. Kardinal Yustinus merupakan Kardinal Indonesia pertama yang pernah menjadi Uskup Agung Semarang (1962-1963) dan Vikaris Militer Indonesia (1964-1983).
- Mgr. Julius Riyadi Darmaatmadja, SJ : diangkat sebagai Kardinal oleh Paus Yohanes Paulus II pada tanggal 26 November 1994 dengan gelar Kardinal-Imam Sacro Cuore di Maria (Hati Maria yang Tak Bernoda). Kardinal Yulius pernah menjadi Uskup Agung Semarang (1983-1996), Uskup Agung Jakarta (1996-2010)
- Mgr. Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo, Pr : diumumkan pengangkatannya sebagai Kardinal pada tanggal 01 September 2019 oleh Paus Fransiskus.
Apa itu kardinal? Bagaimana posisinya dalam Gereja Katolik?
Paus Fransiskus Berbincang bersama Beberapa Kardinal |
Kardinal adalah sebuah gelar rohani sangat tua di dalam Gereja
Katolik, yang secara hirarkis berada langsung di bawah paus. Paus
Silvester I (314-335) adalah paus pertama yang menggagas dan membentuk
gelar ini.